Seiring dengan perkembangan pendidikan dewasa ini, lembaga lembaga pendidikan di tingkat dasar, menengah dan atas, sedang berlomba lomba untuk berinovasi dalam mengembangkan sistem pendidikannya. Hal ini sebagai langkah kongkrit sebuah lembaga meningkatkan mutu pendidikan di lingkungan sekolahnya. Salah satu yang sedang menggeliat akhir akhir ini adalah program tahfidzul Quran. Sebuah program yang tidak hanya menarik minat para pelajar untuk menimba ilmu di suatu lembaga, lebih penting dari itu dengan adanya program ini diharapkan pelajar yang menimba ilmu di lembaga tersebut, disamping bisa cerdas secara intelektual, emosional, juga cerdas secara spiritual.
Dari banyak kasus yang ada, orang yang menghafal Al-Quran cenderung memiliki kecerdasan intelektual lebih. Salah satu indikatornya, di beberapa lembaga yang memiliki program tahfidzul Al-Quran, anak yang berprestasi dibidang akademik, diisi oleh mereka yang memiliki hafalan Al-Quran. Secara tidak langsung otak yang terus dilatih untuk menghafal ayat Al-Quran, kecerdasannya meningkat (wallahu’alam). Disamping itu, para pelajar yang menghafal AL-Quran, cenderung memiliki karakter diri atau akhlak yang baik. Karena dalam prosesnya, menghafal Al-Quran secara tidak langsung melatih para pelajar untuk disiplin, kerja keras, tanggung jawab, istiqomah, dll. Outputnya, spirit ini bisa menghiasi semua sikap dan perbuatannya di masa depan sebagai siapapun dia dan apapun statusnnya.
Lebih lanjut dan lebih penting dari itu semua, yang tetap dijaga oleh lembaga SMA Islam Sabilurrosayad adalah bagaimana Al-Quran sebagai kalam Allah benar benar dijaga sakralitasnya. Karenanya, bacaan yang baik sesuai kaidah ilmu tajwid, akhlak terhadap al-Quran menjadi pondasi dasar yang harus ditempuh siswa di SMA Islam Sabilurrosyad untuk mengikuti program tahfidz. sehingga program ini tidak berorientasi pada gengsi dan nilai jual lembaga. Melainkan memang benar benar ingin menjadikan program ini sebagai bagian dari sarana yang menunjang dan mengantarkan para siswa yang belajar di lembaga ini, menjadi manusia yang berakhlakul karimah, berakhlak Al-Quran, akhlaknya kanjeng nabi Muhammad SAW.